Interior Kereta Api Purwojaya |
Perjalanan menggunakan jasa kereta api sekitar satu bulan yang lalu, saya dapati pemandangan baru pada interior kereta api eksekutif jurusan Cilacap-Cirebon. Terakhir naik kereta api eksekutif tahun 2012, perjalanan Jogja - Malang Jawa Timur. Kemajuan yang membahagiakan saya, karena saat itu belum sebagus dan setertib sekarang. Jaman dulu meskipun kelas eksekutif, masih banyak penumpang yang tidur telentang di bawah, kursi jatah kita pun didudukin oleh orang lain, sehingga terpaksa kita harus sampaikan dengan hormat, " permisi pak, maaf ini tempat duduk saya". Pintu kereta dan jendela pun masih terbuka, sehingga rada was-was membawa dua bocil ponakan tante waktu itu, perjalanan kurang lebih 8 jam dari Jember - Jogja. Kalau bersama pasangan sih dibuat asik dan romantis aja, jadi ala film 5cm yang lagi akting menikmati indahnya sunrise berdiri dipinggir pintu kereta ahahaha :D
Dalam urusan pandang memandang setiap orang memang memiliki sudut masing-masing. Terlebih disetiap permasalahan yang ada. Misalnya nih, beda background pendidikan, beda adat dan budaya, beda profesi, beda tingkat kedewasaan bakal memunculkan persepsi dan sikap yang beda terhadap satu permasalahan.
Satu permasalahan jika dipandang hanya dari satu sisi itu saja kita nggak bakal menemukan sisi indahnya. Berbeda ketika kita mencoba mau bergeser sudut pandang dan kita temukan sudut pandang mana yang tepat.
Stasiun Kejaksan Cirebon |
Ibarat kamera, untuk mendapatkan hasil foto yang bagus dan mendapatkan hasil yang indah, nggak bisa kan kita asal jepret dengan kaki berdiri tegak dan posisi kamera hanya searah pandangan mata kita saja. Pasti gerak badan kita bakal menyesuaikan angle mana yang tepat sesuai tema foto yang diinginkan.
Duh...duh jadi berfilosofi tentang kamera saya nya mah. Salah ambil jurusan mungkin dulu, harusnya ambil Jurusan Filsafat.
Komentar
Posting Komentar